Aksi ciuman idaman wanita. (Foto: Corbis)
SAKING antusiasnya, sering kali bekas ciuman di leher menciptakan bekas yang tampak jelas dan mengganggu penampilan Anda. Ketimbang Anda kesulitan menutupinya dengan syal atau baju berkerah tinggi, atasi saja dengan trik ini.
Ciuman yang begitu antusias memang bisa melahirkan bekas gigitan yang kentara di bagian leher. Parahnya, bekas tersebut tidak bisa langsung hilang sekejab jika tak diatasi dengan segera. Alhasil, acara mengenakan busana dress dengan V-neck yang memerlihatkan keseksian leher Anda pun urung dilakukan.
Sebelum hal tersebut melanda Anda, Idiva memberikan tip untuk menghilangkan bekas “cupang” di leher dan meredakan rasa nyeri yang dihasilkan olehnya.
- Bubuhkan kompres dingin pada bekas “cupang” sesegera mungkin. Gunakan gerakan memutar dan memijat di sekitar daerah tersebut sambil memberikan tekanan ringan. Jangan menekan terlalu keras karena hanya akan memperburuk keadaan bekas gigitan tersebut. Agar lebih maksimal, simpanlah benda logam dalam freezer beberapa saat dan kemudian letakkan di atas bagian cupang tersebut sambil dipijat-pijat. Jika tidak memiliki logam, bubuhkan es batu di atasnya sehingga rasa nyeri cepat mereda.
- Jika dalam waktu 48 jam bekas gigitan tersebut tidak menghilang, lanjutkan dengan kompres hangat. Ini akan membatu mengurangi rasa sakit dan timbulnya bengkak di leher. Rasa hangat yang dialirkan kompres akan membuat darah mengalir dengan lancar, sehingga nyeri di leher pun segera menghilang.
- Pijat bekas gigitan dengan membubuhkan vitamin E. Hal ini akan sedikit membantu bekas gigitan tersebut tampak membesar.
- Pilih concealor ringan yang senada dengan warna kulit untuk membantu menyamarkan bekas gigitan tersebut. Oleskan pada bagian bekas “cupang” dan daerah sekitarnya, sehingga warna merah bekas gigitan akan sedikit memudar.
- Jika semua usaha di atas telah dilakukan dan bekas gigitan di leher masih tampak, kemeja berleher tinggi menjadi harapan terakhir yang dapat menyelamatkan penampilan Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar